Selasa, 21 Mei 2019

Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan

Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan


Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan - Hubungi CS kami Telp 085204442226 Jual Bibit Puyuh Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

1 Bangsa – Bangsa Burung Puyuh
Puyuh merupakan jenis burung yg tidak dapat terbang, ukuran tubuh relatif kecil, berkaki pendek. Burung puyuh dimaksud ikut "Gemak" (Bhs. Jawa-Indonesia). Bahasa asingnya disebut dengan "Quail". Di dunia ini ada tiga marga burung puyuh, yaitu marga Turnix yang datang dari keluarga Turnicidae serta marga Arborophila dan Coturnix yang datang dari keluarga Phasianidae. Sepintas, akan susah membedakan puyuh keluarga Turnicidae dengan Phasianidae. Namun, kalau dilihat lebih jeli, bakal terlihat ketaksamaan yang fakta. Keluarga Turnicidae memilki ukuran tubuh yang lebih kecil. Jari kakinya sejumlah tiga dan semua menuju ke depan. Keluarga Phasianidae jumlah jarinya empat. Tiga menghadap ke depan, satu jari yang lain ke belakang. Contoh keluarga Turnicidae yaitu Turnix suscitator atau puyuh tegalan, Turnix sylvatica atau puyuh kuning, serta Turnix maculosta atau puyuh punggung hitam. Sementara itu, yg termasuk keluarga Phasianidae di antaranya Arborophila javanica atau puyuh gonggong, Arborophila brunneopectus, Arborophila orientalis, Arborophila rubrirostris atau puyuh paruh merah, Rollulus roulroul atau puyuh mahkota, Coturnix japonica, dan Coturnix chinensis. (Agus, 2002).



Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085204442226


Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan

Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan


2 Pakan Untuk Burung Puyuh
Sejauh ini yang menjadi yang memicu kegagalan dalam beternak puyuh merupakan soal pemberian pakan yang kurang tepat dengan kepentingan ternak puyuh/hari. Dengan argumen kepraktisan, banyak peternak yang memakai pakan ayam ras sebagai ransum puyuh. walau sebenarnya, susunan serta kadar gizi yg diperlukan kedua-duanya jelas tidak serupa. Burung puyuh membutuhkan gizi yang tambah tinggi ketimbang ayam ras. Karena itu, sangat utama untuk berikan pakan yang tepat yang sama dengan tingkatan usia.
karena yg diakibatkan dari kesalahan pemberian pakan dapat beraneka, antara lain puyuh alami stress serta lemas. karena lebih jauhnya, perkembangan dan produksi telur tak kan maksimal. buat mengurangi tradisi puyuh mematuk temannya sendiri, pakan yang dikasihkan mesti berwujud tepung. dengan demikian, puyuh akan mempunyai kesibukan baru ialah mematuk-matuk tepung tersebut . Nutrisi yang wajib ada dalam pakan puyuh ialah protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral. Karena tiap-tiap nutrisi tersebut punyai guna seperti berikut:
a. Protein
Kegunaan protein merupakan jadi nutrisi yang sangat khusus buat pertumbuhan ternak tersebut . Protein juga berfungsi untuk produksi telur . Sumber bahan pakan yang kaya dengan protein yaitu bungkil kedelai, bungkil kacang tanah, tepung ikan, tepung hati, serta tepung cacing.
b. Karbohidrat
Fungsi penting karbohidrat adalah penghasil daya. daya yang terkumpul tersebut diperlukan untuk kegiatan keseharian serta mengawasi temperatur badan. Pada puyuh muda keunggulan karbohirat bakal dirubah berubah menjadi protein. Pada puyuh dewasa bakal di ubah berubah menjadi lemak. Makanan sebagai sumber karbohidrat terutama berasal dari tumbuhan, diantaranya jagung, dedak padi, minyak jagung, serta minyak wijen. Dari beberapa macam pakan tersebut, jagung kuning yang sangat banyak dipakai sebab kandungna karotennya tinggi. Karoten berfungsi menjadi satu diantaranya elemen penyusun kuning telur serta membuat karkas jadi berwarna cerah.
c. Lemak
Lemak memiliki fungsi buat membuat mudah penyerapan vitamin A, D, E, K, dan Kalsium (Ca). tidak cuman peranan diatas, lemak ikut dapat menyiapkan asam lemak prinsipil, membantu penyerapan karotena dalam proses pencernaan, dan meningkatkan efisiensi dalam pemanfaatan energy. Lemak banyak terkandung dalam makanan yang memiliki kandungan minyak, seperti minyak kelapa, minyak kacang kedelai, dan minyak jagung.
d. Vitamin
Untuk beberapa umumnya, funsi vitamin merupakan untuk memperlancarjaringan metabolisme tubuh dan meredam serangan penyakit. Vitamin yang dibutuhkan puyuh ialah vitamin A, B2, B12, C, D, E, dan K. Sumber makanan yang memiliki kandungan banyak vitamin salah satunya biji-bijian, dedaunan, kuning telur, serta jagung kuning.(Yose Rizal, 2006)
e. Mineral
Mineral yg diperlukan puyuh ada dua type, ialah mineral makro dan mikro. Mineral makro terdiri dari Ca, P, Na, K, dan Cl, sedang yang termasuk juga mineral mikro merupakan Fe, Cu, I, Co, Zn, Mn, Se, dan Mo. salah satunya manfaat mineral merupakan buat menguatkan kerabang telur biar tidak gampang pecah dan retak, seperti yg terdapat pada Phosfor (P) serta Kalsium (Ca). Phosfor serta Kalsium terdapat banyak pada tepung tulang.( Fitri Endang W, 2005)
tidak cuman zat-zat gizi di atas, puyuh pun butuh air. guna air sangatlah kompleks, antara lain jadi pengontrol suhu, penyusun telur, pengangkut zat makanan, dan penahan bentuk sel. tidak cuman ransum khusus, puyuh bisa dikasih pakan tambahan buat menambah sumber vitamin. Umumnya berwujud dedaunan segar. Daun-daun yang bisa diperlukan misalnya daun ubi, singkong, sawi, selada air, bayam, serta kangkung. Sebelum diberikan, dedaunan tersebut harus dicuci bersih terlebih dulu. Setelah itu, baru dipotong kecil-kecil supaya puyuh ringan mengkonsumsinya. Dedaunan tersebut dengan cara langsung ikut memberi kegiatan baru untuk puyuh untuk tidak saling mematuk.

3 Recording Pada Peternakan Puyuh
Recording pada suatu peternakan puyuh begitu dibutuhkan, karena dengan satu recording yang baik, peternak dapat mengetahui periode umur puyuh yang sedang dia pelihara sehingga peternak bisa memberikannya nutrisi yg tepat dengan keperluan puyuh tersebut dan recording ini pula bermanfaat untuk menghindar berlangsungnya inbreding.
perkembangan burung puyuh dibagi menjadi tiga babak ialah:

a. Tahap starter (puyuh berusia 1 hari sampai 21 hari)
b. Babak grower (puyuh berusia 22 hari sampai 42 hari)
c. Fase layer (puyuh yg berumur lebih dari 42 hari)
Pada peternakan puyuh skala besar, biasanya peternak lebih pilih untuk menetaskan telur puyuh sendiri dengan tujuan supaya mereka betul-betul tahu umur dari puyuh starter serta memudahkan proses seleksi dan culling lantaran peternak skala besar kebanyakan sudah hafal mana puyuh jantan serta manakah puyuh betina dan bisa memahami puyuh yg berpotensi menghasilkan produksi telur yang tinggi serta produksi bibit yg berkualitas.


4 Kepentingan Nutrisi Burung Puyuh
1 Kebutuhan Nutrisi Burung Puyuh babak Sterter
Beberapa syarat kwalitas untuk pakan puyuh tahap starter yaitu mengandung kadar air maksimal 14%; memiliki kandungan protein kasar minimal 19%; kandungan lemak kasar dalam pakan tersebut maksimal 7% dan kandungan serat kasar maksimum 6,5%; kandungan abu optimal 8%; kalsium (Ca) yang penting ada adalah 0,90-1,20%; phosphor yang perlu ada sedikitnya 0,40%; kekuatan metabolis yang wajib terdapat dalam pakan itu minimum 2800 Kkal/kg. untuk asam amino, lisin yang terkandung minimum 1,10%; metionin sekurang-kurangnya 0,40%; serta metionin+sistin sedikitnya 0,60%. (SNI, 2006)

2 Kebutuhan Nutrisi Burung Puyuh babak Grower
Kriteria kwalitas untuk pakan puyuh sesi grower yaitu mempunyai kandungan kadar air maksimal 14%; mempunyai kandungan protein kasar sedikitnya 17%; kandungan lemak kasar dalam pakan tersebut optimal 7% serta kandungan serat kasar maksimal 7%; kandungan abu optimal 8%; kalsium (Ca) yang wajib ada adalah 0,90-1,20%; phosphor yang wajib tersedia sedikitnya 0,40%; kekuatan metabolis yang harus terkandung dalam pakan itu sedikitnya 2600 Kkal/kg. Untuk asam amino, lisin yg terdapat minimal 0,80%; metionin minimum 0,35%; serta metionin+sistin minimum 0,50%. (SNI, 2006)

2 Keperluan Nutrisi Burung Puyuh Fase Layer
Persyaratan mutu untuk pakan puyuh tahap layer adalah mengandung kadar air maksimum 14%; mempunyai kandungan protein kasar minimal 17%; kandungan lemak kasar dalam pakan tersebut maksimum 7% serta kandungan serat kasar maksimum 7%; kandungan abu maksimal 14%; kalsium (Ca) yang harus ada yaitu 2,50-3,50%; phosphor yang harus tersedia minimum 0,40%; energi metabolis yang perlu terkandung dalam pakan tersebut minimum 2700 Kkal/kg. buat asam amino, lisin yg terdapat sedikitnya 0,90%; metionin minimum 0,40%; dan metionin+sistin minimal 0,60%. (SNI, 2006)


5 Penyakit Pada Burung Puyuh
Sama dengan hal-nya makhluk hidup dalam dunia ini, burung puyuh juga rawan terinfeksi penyakit. Penyakit yang menyerang burung puyuh persis seperti yg menyerang unggas biasanya. Beberapa penyakit yang sering timbul pada peternakan burung puyuh diantaranya:
a. Radang usus (Quail enteritis)

Pemicu : Bakteri anerobik yang membentuk spora serta menyerang usus, hingga mengakibatkan peradangan pada usus.
tanda-tanda : Puyuh terlihat lesu, mata tertutup, bulu terlihat kusam, kotoran berair serta punya kandungan asam urat.
Pengendalian : Memperbaiki tata laksana pemeliharaan, dan memisahkan burung puyuh yang sehat dari yg telah terinfeksi.

b. Tetelo (NCD/New Casstle Diseae)
Gejala : Puyuh sukar bernafas, batuk-batuk, bersin, timbul bunyi ngorok, lesu, mata ngantuk, sayap terkulasi, kadang berdarah, tinja encer kehijauan yang spesifik terdapatnya gejala "tortikolis"yaitu kepala memutar-mutar tak menentu serta lumpuh.
Pengendalian :
a. Mengontrol kebersihan lingkungan dan perabotan yang tercemar virus, dan puyuh yang mati lekas dibakar/dikubur.
b. Pisahkan puyuh yang sakit dengan yang sehat
c. menghambat tamu masuk lahan peternakan tanpa baju yang mensucihamakan/ steril dan lakukan vaksinasi NCD.

c. Berak putih (Pullorum)

Yang menimbulkan : Bakteri Salmonella pullorum serta merupakan penyakit menyebar.
Gejala : Kotoran berwarna putih, nafsu makan hilang, sesak nafas, bulu-bulu mengerut dan sayap lemah menggantung.
Pengendalian :
a. mengawasi kebersihan lingkungan dan perabotan yang tercemar virus, puyuh yang mati selekasnya dibakar/dikubur.
b. Pisahkan puyuh yang sakit dengan yang sehat
c. menghindar tamu masuk area peternakan tiada baju yang mensucihamakan/ steril

d.Berak darah (Coccidiosis)
Yang menimbulkan : Protozoa bernama coccidian
tanda-tanda : Tinja berdarah serta mencret, nafsu makan kurang, sayap terkulasi, bulu kusam menggigil kedinginan.
Pengendalian :
a. mengontrol kebersihan lingkungan, mengontrol litter terus kering
b. Dengan Tetra Chloine Capsule dikasihkan lewat mulut; Noxal, Trisula Zuco tablet dicampurkan pada air minum atau sulfaqui moxaline, amprolium, cxaldayocox

e. Cacar Unggas (Fowl Pox)
Yang menimbulkan : Poxvirus, menyerang bangsa unggas dari semua usia serta style kelamin.
Gejala : Timbulnya keropeng-keropeng pada kulit yg tidak berbulu, seperti pial, kaki, mulut serta farink yang jikalau dilepaskan dapat mengeluarkan darah.
Pengendalian : Vaksin dipteria dan mengisolasi kandang atau puyuh yang terinfeksi
(Edjeng Suprijatna, dkk. 2005)

f. Quail Bronchitis
Pemicu : Quail bronchitis virus (adenovirus) yg berwujud amat menular.
tanda-tanda : Puyuh terlihat lesu, bulu kusam, gemetar, susah bernafas, batuk dan bersi, mata dan hidung terkadang keluarkan lendir serta kadangkala kepala serta leher rada terpuntir.
Pengendalian : Pemberian pakan yang bergizi dengan sanitasi yang cukup.

g. Aspergillosis
Yang memicu : cendawan Aspergillus fumigatus.
tanda-tanda : Puyuh alami gangguan pernafasan, mata terjadi susunan putih menyerupai keju, mengantuk, nafsu makan berkurang.
Pengendalian : memperbaiki sanitasi kandang dan lingkungan sekitarnya.

h. Cacingan
Yang memicu : sanitasi yang jelek.
tanda-tanda : puyuh nampak kurus, lesu serta lemah.
Pengendalian : menjaga kebersihan kandang serta pemberian pakan yang terbangun kebersihannya.


6 Penyakit Defisiensi Vitamin E
Sesuai sama namanya, penyakit ini diakibatkan puyuh kekurangan vitamin E. kepentingan vitamin E untuk puyuh memang tidak dapat diremehkan sebab dapat memicu kematian. Gejalanya ada dua macam, yakni gejala kronis serta parah. Gejala parah ditandai dengan timbulnya warna kebiruan pada kulit dada. jika dibedah, keluar cairan bening serta terjadi pendarahan pada rongga dada. Jantung biasanya juga tidak kerja dengan nomal. Bahkan puyuh seringkali mati mendadak. tanda-tanda gawat disinyalir dengan nafsu makan turun, kurus, lemah, lumpuh yg berbuntut pada kematian. Kekurangan atau defisiensi vitamin E bisa timbul sebab kekeliruan dalam pemberian pakan atau ransum, seperti ransum buat ayam ras diberikan buat puyuh. Vitamin E dapat dikasihkan lewat minuman dan makanan. Pakan dengan formula teristimewa yang banyak terkandung vitamin E dapat dimanfaatkan. imbuhkan ikut egg formula pada air minumnya. kalau terlihat gejala kekurangan vitamin E, selekasnya kasih egg formula sehari-hari pada air minumnya. (Agus, 2002)

Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan
Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan

7 Vaksinasi Pada Burung Puyuh
Vaksin pun dibutuhkan oleh puyuh, terutama untuk mencegah penyakit tetelo. tetapi, dosis yg diberikan cukuplah 1/2 dari dosis vaksin ayam. Dengan memperhitungkan akibat yang bisa disebabkan oleh penyakit tetelo, aplikasi vaksin jangan terlambat dilakukan. waktu sangat pas buat melakukannya adalah disaat anak puyuh berusia 4-7 hari.
Pemberina vaksin pun pada intinya sama juga dengan pemberian pada ayam, adalah intra-okuler, peroral, spraying, intra-kloakal, intra-nasal, intra-muskular, serta subkutan.
1. Intra-okuler
langkah tadi adalah cara yang sangat lazim dimanfaatkan oleh banyak peternak puyuh di Indonesia. triknya yakni dengan meneteskannya pada ke-2 mata puyuh.
2. Peroral
langkah ini dilihat begitu efektif untuk peternakan taraf besar. Sebab, pemberiannya lebih gampang serta tdk habiskan waktu yg lama, ialah melalui air minum.
3. Spraying
langkah tersebut tetap benar-benar jarang dilakukan di Indonesia, terkecuali buat peternakan yg telah modern. Pemberiannya dengan menyemprotkan vaksin dalam kandang yg tertutup.
4. Intra-kloakal
Vaksin diberikan dengan mengoleskannya pada kloaka.
5. Intra-nasal
Pemberian vaksin melalui lubang hidung.
6. Intra-muskular
Vaksin dikasihkan melalui penyuntikan pada urat daging dada serta paha puyuh.
7. Subkutan
Vaksin disuntikkan dibawah kulit.
Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan




Jual Bibit Puyuh Petelur Lamongan


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085204442226

Tidak ada komentar:

Posting Komentar